Pages

Sabtu, 06 Oktober 2012

Sejam Usai Ditarik, Mario Balotelli Kabur ke Italia


Sejam Usai Ditarik, Mario Balotelli Kabur ke Italia


Penyerang Manchester City, Mario Balotelli, merasa kesal ketika digantikan Sergio Aguero saat menghadapi Sunderland, Sabtu (6/10/12). Sebagai bentuk protes, ia langsung pulang ke Italia.

Dalam laga yang berlangsung di Etihad Stadium, ‘The Citizen’ berhasil meraih kemenangan telak, 3-0. Namun, Roberto Mancini selaku pelatih memutuskan untuk menarik Balotelli di menit ke-55.

Seperti tak terima digantikan saat belum mencetak gol, striker asal Italia tersebut malah masuk ke lorong menuju ruang ganti, bukan bergabung dengan rekan-rekannya di bench.

Seperti dilansir Daily Mail, berselang satu jam setelah pertandingan usai, Balotelli terlihat di bandara untuk melakukan perjalanan udara ke Italia.

Menanggapi tindakan yang tak disiplin dari anak buahnya, David Platt yang adalah staf pelatih City, merasa bingung. “Saya tak tahu kenapa ia (Balotelli) langsung masuk ke lorong ruang ganti,” ujar David Platt.

“Saya senang dengan penampilan Mario. Ia tentu masih bisa melakukan yang lebih baik lagi,” tegasnya.

Hingga kini, belum ada keterangan mengenai tujuan kepergian pemain dengan julukan ‘Super Mario’ menuju Italia dan soal izin dari kubu City untuk meninggalkan klub.

Sumber :  http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=3433219462456773595#editor/target=post;postID=8691011619928614968

El Sharaawy Tuai Pujian dari Legenda Milan


El Sharaawy Tuai Pujian dari Legenda Milan 

 
Performa apik penyerang AC Milan, Stephan El Shaarawy, membuat pemain muda keturunan Mesir itu, mendapat pujian dari beberapa pemain veteran, seperti Andriy Shevchenko.

Hingga pekan keenam Seri A Italia bergulir, pengguna nomor punggung 92 (sesuai dengan tahun kelahirannya), telah membukukan 4 gol dan menjadi pemain paling produktif di kubu ‘Rossoneri’.

“Saya tak tahu harus membandingkan El Shaarawy dengan siapa. Pasalnya, saya percaya bahwa membandingkan (pemain) tak baik dilakukan, karena setiap juara memiliki perbedaan (karakter),” buka Andriy Shevchenko, seperti dilansir La Gazzetta dello Sport.

“Namun, ia (El Shaarawy) mengingatkan pada diri saya. Contohnya ketika ia mulai berlari,” ungkap mantan bomber andalan Milan asal Ukraina tersebut.

Selain Sheva, Dejan Savicevic juga melontarkan pujian terhadap penyerang Italia berusia 19 tahun itu.

“El Shaarawy memiliki segala kualitas yang diperlukan untuk menjadi seorang pemain besar. Ia cepat, memiliki tembakan yang bagus dan pandai menyerang. Bagaimanapun, tugasnya adalah mencetak banyak gol dan publik Italia akan mengkritik ketika pemain depan tak mencetak gol,” ujar pria yang memperkuat Milan tahun 1992 hingga 1998.

Stephan Kareem El Shaarawy adalah pemain pinjaman Padova yang mulai berseragam ‘Rossoneri’ sejak musim 2011/12. Musim lalu, ia hanya mampu mencetak 4 gol dalan 28 penampilan.

Kini, El Shaarawy menjadi andalan lini depan Milan, meski ada sederet nama pemain yang memiliki jam terbang lebih, seperti Giampaolo Pazzini dan Robinho.

Pada pertandingan Liga Champions, Kamis (4/10/12), sebuah gol yang dicetak ke gawang Zenit St.Petersburg, mencatatkan namanya sebagai pemain Milan termuda yang mencetak gol di usia 19 tahun 342 hari.

Kepiawaiannya dalam urusan menjebol gawang lawan, akan kembali diuji pada saat timnya berhadapan dengan Inter Milan di pentas Seri A, Senin (8/10/12) dinihari WIB.

Sumber :  http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=3433219462456773595#editor/target=post;postID=8751222744585864464

Pelatih DC United Beri Pesan Khusus Untuk Andik


Pelatih DC United Beri Pesan Khusus Untuk Andik 

 
Selain mendapat pelatihan teknik bermain bola, Andik Vermansyah ternyata mendapat wejangan khusus dari pelatih DC United, Ben Olsen. Apa pesan Ben untuk punggawa Persebaya dan Timnas U-23 ini?

Selama kurang lebih 12 hari, Andik berlatih bersama salah satu kontestan Major League Soccer (MLS) ini. Hasilnya, sepulang dari Amerika, kapten Timnas U-23 mengalami peningkatan kualitas permainan. Andik bahkan menguasai teknik-teknis pemain internasional sekelas Amaral.

Pujian pun terlontar dari berbagai kalangan. Mulai manajer hingga tim pelatih menyebut Andik kian dewasa dalam bermain. Tapi ternyata, peningkatan teknik bermain bukan satu-satunya ‘oleh-oleh’ Andik sepulang dari berlatih bersama DC United.

Andik mengaku mendapat wejangan khusus dari ahli taktik DC United, Ben Olsen. Sebelum mengakhiri sesi berlatih pamungkasnya di United, Olsen memberikan testimoni dan pesan untuk pengidola Cristiano Ronaldo ini.

“Dia suruh saya besarin badan saja. Kalau kekuatan kaki, katanya sudah cukup,” tutur Andik.

Selama berlatih di DC United, Andik memang sering terjatuh saat adu badan dengan pemain United. Maklum, dari segi postur, jelas pemain United lebih unggul. Tak hanya di Amerika, di liga lokal pun Andik kalah dalam body charge. Ia juga kerap menjadi sasaran sliding tackling. Bahkan maestro tendangan bebas sekelas David Beckham pun pernah melakukan pelanggaran brutal untuk menghentikan langkah Andik. Nampaknya, berbagai macam fakta itu membuat Ben ingin Tubuh Andik lebih berisi. Sehingga Andik kuat dalam body charge.

Sumber :  http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=3433219462456773595#editor/target=post;postID=1132748194042096217

Ajang Meremas Payudara



 
Japan's Paradise, sebuah saluran televisi khusus po*no menggelar ajang meremas payudara -sebagai bagian dari acara live streaming selama 24 jam bertajuk Erotica Will Save The World di Tokyo pada 25 hingga 26 Agustus.

Hasil dari donasi tersebut akan disumbangkan ke sebuah organisasi nirlaba STOP!AIDS yang mengkampanyekan pentingnya pengetahuan soal AIDS, mulai dari cara pencegahan serta perawatan penderita AIDS.


Setelah memberikan sejumlah uang dan membersihkan tangan, para peserta (berusia di atas 18 tahun) diperbolehkan untuk meremas payudara salah satu dari sepuluh bintang porno perempuan Jepang.

Masing-masing peserta diperbolehkan meremas payudara maksimal sebanyak dua kali. Jika dirasa kurang, mereka harus memberikan donasi lagi untuk bisa kembali meremas payudara para bintang porno itu.

Paradise memang terkenal dengan program-program yang aneh dan 'gila'. Salah satu program yang populer adalah I Will Loose My Virginity, yang menyajikan secara langsung hubungan seks pertama perempuan yang masih perawan.

Sumber  : http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=3433219462456773595#editor/target=post;postID=2782504284604864357

Ancelotti Bantah Ingin Rekrut CR7


Ancelotti Bantah Ingin Rekrut CR7 

 
Pelatih Paris Saint-Germain (PSG), Carlo Ancelotti, menegaskan kepada publik bahwa tidak ada tawaran nyata dari PSG untuk mendatangkan Cristiano Ronaldo.

Ancelotti menegaskan bahwa timnya tidak berminat untuk mendatangkan pemain asal Portugal tersebut.

Beberapa waktu lalu, Ancelotti memberikan pujian kepada Ronaldo dan menyebut bintang Real Madrid itu bisa bermain bersamaan dengan Zlatan Ibrahimovic.

Namun, mantan pelatih Milan dan Chelsea itu membantah kabar yang menyebut Ronaldo akan segera meninggalkan Santiago Bernabeu dan bergabung dengan PSG.

“Saya tidak bisa memberikan konfirmasi atas berita yang beredar di surat kabar hari ini. Apakah saya ingin Ronaldo datang ke Paris? Tidak,” ujar Ancelotti, seperti dilansir Goal.

PSG tengah menikmati musim yang cukup bagus di Liga Prancis dan belum terkalahkan. Namun, mereka baru saja menderita kekalahan dari Porto di Liga Champions. Nasib PSG berbanding terbalik dengan Madrid.

Klub asuhan Jose Mourinho itu tampil sempurna di Liga Champions dengan mengalahkan Manchester City dan Ajax Amsterdam, namun mereka kesulitan tampil bagus di La Liga.

Sumber :  http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=3433219462456773595#editor/target=post;postID=8133616452665319857

Ferguson Puji Kualitas Van Persie


Ferguson Puji Kualitas Van Persie  


 
Sir Alex Ferguson mengaku puas dengan penampilan Robin van Persie sejauh ini meski pemain yang bersangkutan menyebut penampilannya belum maksimal dan ingin mencetak banyak assist.

Penampilan Van Persie di awal-awal musim ini memang cukup impresif. Meski gagal mencetak gol saat melakoni debutnya di Liga Primer bersama ‘Setan Merah’ kala berhadapan dengan Everton, pemain asal Belanda itu langsung bagkit di laga-laga berikutnya.

Total ia sudah mencetak tujuh gol dari tujuh laga yang ia jalani. Artinya, rata-rata ia mampu mencetak satu gol di setiap pertandingan. Meski cukup impresif, Van Persie mengaku ingin lebih banyak memberikan assist.

“Saya rasa ia (Van Persie) pengumpan yang bagus dan memiliki visi luar biasa saat memberikan umpan. Ia berperan besar saat terciptanya gol Kagawa ketika melawan Tottenham. Umpannya sangat akurat. Saya cukup senang dengan penampilannya saat ini” kata Ferguson, seperti dilansir Daily Mail.

“Yang paling membanggakan adalah Van Persie tidak terlibat di laga pra-musim. Mengingat apa yang ia torehkan saat ini, itu sangat luar biasa. Saya yakin level fitnesnya akan terus meningkat,” ujarnya.

Musim lalu, Van Persie mencetak 37 gol dan dinobatkan sebagai ‘Player of the Year’ bersama Arsenal sebelum akhirnya hengkang ke Old Trafford di musim panas ini.

Sumber : http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=3433219462456773595#editor/target=post;postID=6067909239463912692

Kamis, 04 Oktober 2012

kisah bersama Mario Balotelli ketika masih sama-sama di Inter Milan

"Kisah Balotelli Bisa Jadi Buku Komedi"

 


Pelatih Jose Mourinho (kanan) dan Mario Balotelli saat masih sama-sama di Inter Milan.
  
Pelatih Real Madrid, Jose Mourinho, mengaku punya banyak kenangan dan kisah bersama Mario Balotelli ketika masih sama-sama di Inter Milan. Bahkan, katanya, dia bisa menulis buku setebal 200 halaman tentang hubungannya dengan Balotelli. Bukan buku drama, melainkan komedi.

Saat masih di Inter, Mourinho sering dibuat sewot oleh kelakuan Balotelli, terutama di luar lapangan. Namun, dia menegaskan itu tak sampai membuat mereka bertengkar.

"Saya bisa menulis sebuah buku setebal 200 halaman tentang dua tahun saya berada di Inter bersama Mario. Tapi,itu bukan buku drama. Buku itu akan menceritakan kisah komedi, karena dia (Balotelli) sangat lucu. Ia anak yang lucu," kata Mourinho kepada CNN.

Mourinho mengatakan, Roberto Mancini adalah mentor yang cocok dan sempurna buat Balotelli. Hubungannya dengan Balotelli yang sudah lama membuatnya bisa mengoptimalkan kemampuan Balotelli.

"Mancini adalah pelatih pertamanya (Balotelli) sebagai pemain profesional, sebelum saya. Anda tahu, Mario berumur 18 tahun bersama Mancini di Inter dan dia berumur 20 tahun bersama saya. Sekarang, dia harusnya sudah 22 tahun," katanya.

"Saya tak lagi melakukan kontak dengan Mario saat ini. Saya harap begitu. Roberto tahu dia dengan baik, berbicara dengan bahasa yang sama, mengetahui dia sejak masih kecil. Maka, jika dia tak cocok dengan Roberto, maka akan lebih sulit jika dia bersama pelatih lain," tuntasnya.

Sumber :  http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=3433219462456773595#editor/src=header